Dalam rangka memperingati Hari Koperasi Nasional ke-75 dan Hari UMKM ke-6 tingkat Kabupaten Cianjur, Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskuperdagin) Kabupaten Cianjur menggelar Gebyar Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (KUMKM) yang diikuti oleh 320 pelaku UMKM dari 32 Kecamatan yang ada di Kabupaten Cianjur.
Kepala Diskuperdagin Kabupaten Cianjur, Tohari Sastra mengatakan, menyambut hari KUMKM ini ada beberapa rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan, salah satunya kaitan dengan penilaian para koperasi-koperasi yang sehat dan telah diberikan penghargaan pada saat puncak Hari Jadi Cianjur ke-345 di Sindangbarang.
Selain itu, kata Tohari, pada hari ini pihaknya telah menggelar lomba fashion show untuk para anggota koperasi yang ada di Kabupaten Cianjur.
Kemudian, lanjutnya, kegiatan yang berhubungan dengan UMKM pihaknya telah memfokuskan pada kegiatan Business Manjur Competition (BMC) yang dimulai pada bulan Maret hingga Agustus.
“Diawali dengan pengumuman pendaftaran para peserta BMC, alhamdulillah peserta sebanyak 879 mengikuti penilaian tahap awal yang mengerucut menjadi 600 peserta,” ujar Tohari pada puncak Gebyar KUMKM di Lapangan Tarumanagara Sukanagara, Jum’at (12/8/22).
Menurut Tohari, 600 peserta itu telah dilakukan penilaian di HJC ke-345 yang mengerucut menjadi 320 peserta yang diunggulkan dari masing-masing UMKM di setiap Kecamatan.
“Dari 320 ini kita instruksikan untuk mengikuti bazar hari ini, dan tahap akhir yaitu penilaian untuk mencari 10 UMKM terbaik yang telah diumumkan di malam ini,” terangnya.
Tohari berharap, kegiatan BMC ini bisa bermanfaat sekali untuk memotivasi para pelaku UMKM sehingga melakukan inovasi agar produk-produknya bisa lebih bagus lagi.
“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pak Bupati yang sangat peduli terhadap koperasi dan UMKM, ini terbukti dari adanya program unggulan Pak Bupati yaitu pemberdayaan 10.000 UMKM,” paparnya.
Sementara itu, Bupati Cianjur H. Herman Suherman mengapresiasi kepada Diskuperdagin Cianjur yang telah mengimplementasikan program pemberdayaan 10.000 UMKM untuk meningkatkan perekonomian di Kabupaten Cianjur.
“Saya ingin bahwa kegiatan seperti ini terus berlanjut di tiap-tiap Kecamatan, dan saya berharap para pelaku UMKM terus berinovasi agar produknya semakin baik dan bisa bersaing dengan Kabupaten/Kota lainnya,” pungkasnya.