Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur menggelar rapat persiapan pembentukan Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) dengan perusahaan swasta.
Rapat tersebut dipimpin Bupati Cianjur H. Herman Suherman yang dihadiri Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Cianjur, H. Tata beserta jajaran, Kadisnakertrans, Tohari Sastra, Kadis Diskoperdagin, Komarudin, Kabag Kesra, Iwan Setiawan dan 11 (sebelas) perusahaan yang hadir dari 18 (delapan belas) perusahaan yang diundang di ruang rapat Bupati, Senin (10/4/2023).
“Alhamdulillah kesepakatannya perusahaan tersebut akan mendukung program Baznas zakat, infaq dan sodaqohnya melalui Baznas, ini merupakan suatu perkembangan yang dilaksanakan program Baznas dari tahun 2022-2023. Insyaallah tahun 2023 ini bisa tergali sebuah potensi yang ada di Kabupaten Cianjur,” kata Ketua Baznas H. Tata.
Pihaknya saat ini belum menentukan target khusus, target dari 11 (sebelas) perusahaan tersebut perlu ada perhitungan terlebih dahulu, karena nanti itu jadi pembicaraan dengan pihak-pihak perusahaan. Ia akan hitung volume karyawan di perusahaan di A,B,C,D itu ada berapa nantinya akan dikarkulasikan dan ia berharap akan signifikan peningkatannya.
Sementara itu, Bupati Cianjur H. Herman Suherman mengapresiasi prestasi Baznas yang luar biasa, yang ditahun kemarin Baznas over prestasi sampai 3 (tiga) miliar.
“Tentunya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Baznas luar biasa karena saya perintahkan Baznas harus transparan menerima dari mana, keluar dari mana,” Kata Bupati Cianjur.
Selain itu Bupati memerintahkan, Baznas bukan hanya mengelola yang masuk ke Baznas saja tapi yang dimasyarakat pun harus terhitung sehingga bisa mengetahui masyarakat Cianjur umat islamnya sudah membayar pajak sampai sekian ratus miliar.
“Pencapaian visi misi berahlak mulia bukan hanya Pemerintah saja tetapi oleh pengusaha pun wajib,” Pungkasnya.