Sebagai Kabupaten Induk, Pemkab Cianjur akan memberikan bantuan anggaran sebesar Rp177 Miliar setiap tahun selama 3 tahun berturut-turut untuk Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB) Kabupaten Cianjur Selatan.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Cianjur, H. Herman Suherman saat menerima kunjungan kerja Panitia Khusus (Pansus) I dalam rangka klarifikasi usulan dokumen Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB) Kabupaten Cianjur Selatan yang dipusatkan di Palace Hotel Cipanas, Cianjur, Selasa (5/4/22).
Herman mengatakan, langkah itu dilakukan sebagai bentuk keseriusan Pemkab Cianjur terhadap pentingnya pemekaran Kabupaten Cianjur Selatan, pasalnya Kabupaten Cianjur merupakan Kabupaten terluas kedua di Jawa Barat yang penduduknya kurang lebih sebanyak 2,5 juta jiwa.
“Sebagai Kabupaten yang terluas kedua di Provinsi Jawa Barat, pemekaran tentunya menjadi solusi yang paling tepat untuk Kabupaten Cianjur,” kata Herman.
Herman meyakini, dengan adanya CDPOB Cianjur Selatan, apa yang diinginkan oleh warga Cianjur kususnya warga Cianjur Selatan dari mulai perekonomian, parawisata dan pendidikan, termasuk kesejahteraan warga bisa terwujud.
Sementara itu, Ketua Pansus I DPRD Provinsi Jawa Barat Sadar Muslihat mengatakan, pihaknya sejak awal mendorong apa yang menjadi aspirasi masyarakat Jawa Barat karena sifatnya sudah menjadi kebutuhan karena ini gelombang ketiga yang diajukan di DPRD Provinsi.
“Dari pansus ini sendiri dari awal kita mendorong apa yang menjadi aspirasi masyarakat Jawa Barat karena sifatnya sudah menjadi kebutuhan karena ini gelombang ketiga yang diajukan di DPRD Provinsi,” kata Sadar.
Menurut dia, keseriusan Pemkab Cianjur dinilai sangat besar, hal itu terlihat dari komitmen Bupati Cianjur, Herman Suherman dengan menyiapkan anggaran yang sangat besar.
“Kami mendukung penuh, tapi tidak pada posisi setuju atau tidak tapi memperkuat hal-hal yang masih kurang dalam dokumentasi pengajuan termasuk besok kita akan langsung meninjau lokasi CDPOB Cianjur Selatan,” paparnya.
Hadir pada kesempatan Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Jawa Barat, Dodit Ardian Pancapana, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Cianjur, perwakilan dari Paguyuban Masyarakat Cianjur Kidul (PMCK) dan tamu undangan lainnya. (Ris/Yan).